Sudahkah Indonesia mulai menyadari pengolahan sampah ? Koq di kampus2 saja masih belum. Buktinya tong sampah di kampus mungkin ada 2 bahkan 3. Kebanyakan tong sampah di perguruan tinggi Indonesia dibagi 2 yaitu tong sampah organik dan anorganik. Sampah organik menampung sampah daun2an yang rontok di kampus , sampah makanan (tanpa bungkusnya) , sampah yang dapat membusuk. Tong sampah anorganik menampung sampah plastik , bungkus2 , kertas poster dkk , sampah kaleng dan stereofrom dll. Koq sudah ada 2 tong sampah mahasiswanya masih ga sadar yah? (mungkin termasuk gw) Banyak pendidikan dari kampus yang sudah diberikan. Mungkin pengenalan tentang perpustakaan , wilayah2 di kampus , laboratorium yang ada , dan pengenalan fasilitas-fasilitas lainnya di kampus. Tapi koq ga ada pengenalan fungsi tong sampah di kampus yang ada 2 yah? lalu gmn pengolahan sampahnya berikutnya setelah ditampung ? koq ga dijelaskan? penting gak sihhh...?
Sistem pengolahan sampah selanjutnya akan lebih mudah jika mahasiswa mulai sadar membuang sampah tepat pada tempatnya (baik organik atau anorganik) Kan jadi sampahnya ga nyampur2 lagi. Si pengambil sampah ga usah misah-misahin lagi. Yah kalo tukang pengambil sampahnya harus misah2in lagi orgaik dan anorganik lalu Apa gujna ada 2 tong sampah ? Apa cuma simbol semata?
Yap sudah sebaiknya kan ud ada2 tong sampah yah kita mulai sadar dan mulai memisahkan saat kita mau buang sampah . Yach biar pengambil sampahnya bakal lebih mudah dan terbantu...Sadarkah kita?Pengambil sampah sering mengeluh kesusahan dalam memisahkan sampah2nya lagi low. Mungkin kita belum sadar akan itu. Bagaimana kita mulai sadar juga bahaya sampah seperti bahaya plastik , stereoform dan sampah lainnya.
Bahkan di Jerman sana ada 27 pemisahan sampah utk diolahnya low...Indonesia?yuk maju setahap demi setahap....
Sistem pengolahan sampah selanjutnya akan lebih mudah jika mahasiswa mulai sadar membuang sampah tepat pada tempatnya (baik organik atau anorganik) Kan jadi sampahnya ga nyampur2 lagi. Si pengambil sampah ga usah misah-misahin lagi. Yah kalo tukang pengambil sampahnya harus misah2in lagi orgaik dan anorganik lalu Apa gujna ada 2 tong sampah ? Apa cuma simbol semata?
Yap sudah sebaiknya kan ud ada2 tong sampah yah kita mulai sadar dan mulai memisahkan saat kita mau buang sampah . Yach biar pengambil sampahnya bakal lebih mudah dan terbantu...Sadarkah kita?Pengambil sampah sering mengeluh kesusahan dalam memisahkan sampah2nya lagi low. Mungkin kita belum sadar akan itu. Bagaimana kita mulai sadar juga bahaya sampah seperti bahaya plastik , stereoform dan sampah lainnya.
Bahkan di Jerman sana ada 27 pemisahan sampah utk diolahnya low...Indonesia?yuk maju setahap demi setahap....
oh.la.la...di Jerman ada 27 MACAM METODE PEMISAHAN SAMPAH?!O_O
BalasHapusbahkan gw yg uda tinggal setaon di Jerman aja gw tau thu ha3...XD
tp bener sih klo di jerman ini bener2 sampah disortir secara ketat utk didaur-ulang, n di toko2 stationary gtu banyak terlihat kertas daur ulang di display2nya ^^ *CollegeBlock gw pake kertas daur ulang loh...*
sejauh ini sih stau gw kebijakan daur ulang sampah di tiap kota Jerman itu beda2,tp sampe skrg yg gw tau pemisahannya ada...Kertas, Gelas/Kaca Bening, Gelas Hijau, Gelas Coklat/Gelap, sampah Bio, Plastik , Kaleng, Sampah Rumah Tangga (apapun bisa masuk sini ,sampah campur2 istilahnya XD) n sampah lain2 yang ga masuk kategori lain di atas ^^
so...hanya referensi ttg sistem pemisahan sampah di Jerman,semoga berguna...:D
haha
BalasHapuskatanya seh (kata org perusahaan Bayer di jerman) di jermAN pengolahan sampah dibagi2 jadi 27..hahaa
kalo di indo paling hanya organik dan anorganik
kalo kalo mau anorganik dipisah2 lagi paling cuma dipisah2 kertas , plastik
Kaya kaleng kan ga diapa2in...kebanyakan hanya dibkar dan dikubur..padahal itu bahaya
hahahah