Pusink

Ngerasa juga bedanya tingkat 2 ma tingkat 1 di tekkim ITB...makin pusink ajah.Ntar pas tingkat 3 pasti merasa tingkat 2 lebih santai. Pas tingkat 4 ngerasa yah tingkat 3 masih nyantai...hehe...kebiasaan itu makin lama makin naik. Tensi belajar dan saling melengkapi ilmu makin terasa...Ilmu tekkimnya juga mkin berasa..
Setelah banyak2 mendengar seminar dan workshop2 tentang engineer ternyata susah juga yah..Ini sebuah challenge tersendiri buat gw..Hidup gw mau gw bawa bukan sekedar hidup biasa...Ky lulus mahasiswa yaud gt..Ga mauuuu...Harus special..haha
Minimal pengalaman organisasi dan pengalaman2 indah lainnya harus gw dpt di kuliah ini. terutama pendidikan wirausaha dan leadership harus gw peroleh banyak di kuliah ini. Jiwa memimpin adalah sosok yg paling pengen gw pelajari... Gw percaya buah hasil gw walau cape2 akan berarti someday...hehe..Trust me...hehe....

Kenangan itu

Feel lonely this week

mengingat masa lalu...

gw ud brubah bnyk juga yah...hm

Gw orang juga

Gw butuh istirahat , gw butuh refreshing juga....knp harus jadi gw ga bs jalan2 lagi skrg....huh...
Ego masing2 org tinggi memangg...
hanya peduli urusan sndr...ad yg maniac cr duit lah pdhl masi kuliah ...ad yg bilang org lain nyampah tapi sndrnya nyampah2...
hm......Gw sbel d......
org2 kepo , org2 MT , org2 apatis , org2 ga punya komitmen hidup..huah

Tuhan tolong gw keluar dr masalah ini..Pliz

Are You ready to lead?

Mau berbagi pengalaman ajah…Setelah kemarin2 ini gw cerita pengalaman yang ke seminar Medco yang kren bgt , penuh dengan inspirasi dan wawasan buat jadi pemimpin yang sukses di dunia kerja nantinya. Gw juga baru-baru ini mendapat pengalaman tentang topic leadership lagi. Gw menemui bahwa temen gw di dalam sebuah organisasi merasa minder , malu tidak sekreatif temen2nya yang lain dalam bekerja di organisasi. Dia ngakunya begitu. Bagi gw itu hal yang harus diperhatikan . Orang yang seperti itu gw yakin bisa berbuat sesuatu , bahkan lebih hebat dr org lain. Tapi motivasinya kurang , rasa mindernya harus dihapus dulu , coba diberikan peranan / adnil yg lebih besar lagi sehingga dia merasa lebih penting dan potensinya lebih tergali lagi.

Jadi intinya orang yang ga aktif belum tentu mau ga aktif tapi bisa ajah minder , malu dengan dirinya karena ga sehebat rekan2nya. Jadi pacu terus semangat temen2 mu di sekitarmu. Pemimpin yg sukses yaitu org yang mampu menciptakan jiwa pemimpin di jiwa orang lain , apalagi sukses menjadikan orang lain pemimpin

Inspirasi hidup

Beberapa minggu yang lalu ada yang berkata ke gw

“Van gw baru menang lomba debat low.., akhirnya impian gw tercapai. Thx bgt Van

Lo menjadi inspirasi , hidup lu bisa menginspirasi gw

Wow…seneng bgt dunk gw. Sejak kata2 terdengar di telinga gw ,gw mulai sdar dan tau apabila dengan hidup (perkataan , perbuatan) kita , kita berhasil membuat org lain sukses di bidangnya melalui inspirasi hidup kita , kita akan sangat dihargai org

Mungkin kekuatan semangat , motivasi , inspirasi dr temen2 terdekat menjadi senjata terampuh seseorang untuk belajar maju sampai titik suksesnya. Jadi mulailah member semangat temen2 Anda dan muLailah hidup dengan menginspirasi hidup org lain

Semangat

Perkataan memegang peranan penting Lohh!!!

Kenapa orang mengembar gemborkan masalah penghematan Energi namun masih boros energy dalam kehidupan sehari-hari??

Pertanyaan ini yg pernah dilanturkan oleh seorang mahasiswa ITB di sebuah seminar terkenal tentang penghematan energi. Dia berani menyindir keynote speaker dlm sebuah seminar yg sedang mengusung sebuah program penghematan energi namun sendirinya menggunakan mobil mewah yang sangat boros energi. Lalu apakah relevan omongannya dengan sikapnya dalam realita kehidupannya sehari-hari??

Sip….introspeksi diri kita. Mulailah dari diri kita masing-masing. Intinya ketika kita mau mengubah sikap orang lain jadi lebih baik , yah coba rubah diri kita dulu yang merupakan jiwa terdekat dari kita. Toh ngubah diri sendiri ajah susah..hehe..semangat!!

IP 4 bukan jaminan Anda bisa sukses

bner kata org2...
IP 4 mah bukan standar org sukses...malahan kebanyakan org yg IP nya tinggi kerjanya kalah ma IP yg sedeng2 ajah..Knp?
Banyak yg bilang karena yg IP nya tinggi kebanyakan hanya belajar akademik saja...kalo yg sedeng2 mungkin pintar juga tapi mreka lebih seringkali aktif di kegiatan2 , mungkin kegiatan greja , organisasi , persekutuan , kegiatan2 alam atau olahrga atau bahkan mereka sering memimpin berbagai kepantiaan..
Dunia kerja yang dibutuhkan yaitu softskilll, pinter komunikasi , punya leadership bgus dan komitmen yg tinggi..
Kemarin gw baru sajah ikut Seminar kuliah umum dr Medco yg dibawakan oleh pembicara Arifin P. Seorang yg sukses di Medco menguasai banyak hal tentang kepemimpinan , dia org yg tekun dan punya impian tinggi dlm hidupnya. Gw sngat salut dengan dia , dulu beranjak dr kuliah elektro di ITB , lulus dgn 10 thn di kuliahnya , lulus tahun 1973 tidak membuatnya lelah. Kuliah yg lama bukan karena dia malas , tetapi lebih kepada dia menggali potensi dirinya lebih dalam , dan dalam lagi sehingga siap bekerja saat di lepas ke dunia kerja. Lalu apakah IP penting??

YUp memang IP penting Tapi...IP hanya sekedar tiket masuk ke dunia kerja misalnya tiket masuk ke sebuah perusahaan tapi setelah masuk Anda butuh softskill dan pengalaman di organisasi yg lebih penting berperan daripda sekedar otak belaka. Mungkin kita bisa lihat sendiri , org2 yg sangat sukses adalah org yg mampu memimpin , mempunyai banyak relasi dan mampu memotivasi org2 sehingga mampu bekerja baik. Org yg sukses mungkin tidak tahu banyak hal tentang rumus2 kimia , fisika yg digunakan pada kenyataannya , mungkin hanya tau secara umum tapi mampu mempunyai leadership yg tinggi serta kredibilitas yg besar.
So....what is ur choice??

APATIS vs Individualis

Mana yang kau pilih??hoho…Kalau gw mau berpendapat dua2nya hal yang sangat gw ga sukain..
Orang apatis yaitu org yg ga peduli urusan orang lain , ga peduli dengan temen2 sekitarmu..Ga peduli lingkungan yang ada di sekeliling kalian semua.. kenapa yah muncul beberapa orang apatis?apakah dunia ini kuarng waktu jadi orang2 mulai ga peduli dengan sesamanya. Kenapa rasa care ke sekitar kita jadi lemah. Apakah dunia mau begini?? Pekerjaan yang berat di kehidupan kita sehari2 sering menjadikan kita apatis,….ga mau peduli dengan sekitar kita. Orang2 ini Cuma mau peduli ma org lain kalau ada maunya ajah..kalau mau minta tolong baru dhe peduli ma sekitarnya , atau peduli dengan orang yang mau dimintain tolong. Kalau semua mahasiswa apatis yah gw percaya bakal jadi aset ga penting pas lepas ke dunia kerja, ampe sekarang gw meyakini org yg apatis ga bakal sukses ke depannya. Dunia ini butuh softskill dan komunikasi serta kerjasama antar individu penting , sepinter apapun suatu org ketika ilmu komunikasi lemah yah ga bakal bisa kerjasama dengan org lain. So semangat2 lah dengan kegiatan kemahasiswaan…Sip
Individualis , yap…satu sikap yg banyak disebelin orang2 juga. Yah orang individualis yah cuma mikirin kepentingan diri sendirinya ajah. Mulai dari Cuma mau kembangin diri sendiri ajah ,maunya untung sendiri ajah . Maunya hanya menambah diri dan dirinya terus2an. Egonya selalu diutamakan tanpa memperhatikan orang lain. Lalu apakah apatis dan individualis sama? Yah jawabnya ada di tangan kalian dhey…hohoho
So muLailah peduli dengan sekitar kita . SemanGat teman2..hohoho

Garbage Fun Day

Gw mencoba memposting topic ini mungkin krn gw bgt ma acara ini...
Kalau sudah banyak yg bertanya apa sih GFD (Garbage Fun Day)
Latar belakangnya yaitu banyak mahasiswa ITB yang ga sadar buang sampah di tempat yg tepat (yaitu di tong sampah organik dan anorganik) padahal sudah ada 2 tong sampah yang berbeda (itam dan putih) koq masih belum sdar yah??Terus banyak mahasiswa yang belum tau sistem pengolahan sampah low...
Gmn yah??ngerasa gak si ini suatu hal yang penting. Ini hal urgent low..Negara2 maju disana sudah menerapkan banyak kegiatan lingkungan untuk menciptakan suasana lingkungan yang asri dan baik. kenapa kita Indonesia ga mau care yah tentang sampah dan pengolahannya?
Gw aga bingung , kalau kita mengurusi acara yang sekedar acara have fun "senang-senang' pada semangat , tetapi ketika kita mulai terjun mau melakukan hal yang esensinya baik bgt (untuk lingkungan) koq jarang yang mau care dengankegiatan yang baik ini.
semoga sadar segera , masalah lingkungan ini adalah masalah yang penting bgt , terutama Indonesia negara yang penghasil sampah yang banyak tyoh......warganya saja sudah banyak sekali. Sampah menumpuk bak manusia di muka bumi ini. Kita jarang mau terlibat dalam suatu event lingkungan seperti ini. Ayo kita ubah pola pikir kit , ubah mindset kita
Mulailah berpikir go greennnnnnn , change ur mind into green minded...hohoho

Garbage Fun Day sebuah acara petualangan menjelajahi sampah , kembali menydarkan mahasiswa untuk membuang smpah organik dan anorganik yang tepat serta mengetahui sistem pengolahan sampah2 yang ada di sekitar kita...

Ayo semangat panitia GFD... Gw berharap semangat , spirit kita besar , ayo mulai peduli dengan sampah , acara ini saya berharap bisa bekerjasama dengan baik dengan HMTL , Nymphaea, Ugreen dan Ganesha Hijau KM...Semangat2

Jadikan acara ini milik kita bersama dan sentuhlah sisi sosial kita masing2..apakh kita peduli dengan lingkungan kita???

Belajarlah

Jadi orang yang punya kapasitas di bidang yg ia kerjakan bukanlah hal yg mudah...
kalu gw bole berpendapat , hal yang banyak dicari orang adalah kekuasaan tapi tidak mau belajar mencapi itu..mereka hanya mau mencari posisi-posisi penting di suatu kegiatan tapi tidak mau belajar untuk bekerja maksimal...hal itu yang membuat tidak adanya kemajuan...
belajar dan belajarlah...belajar dr ornag yg lebih berpengalaman , belajarlah lebih dalam dan serius dalam menjalani hidup kita yang semakin dewasa ini...

Orang yang sukses menurut gw adalah orang yang berani belajar hal yang mungkin sangat susah sekalipun , belajar tidak hanya mencakup belajar akademik sajah. Malahan belajar jadi pemimpin , belajar memimpin rapat , belajar jadi pekerja , belajar jadi pembicara , dll menjadi hal yg sangat berarti dan bisa mengisi kehidupan kita lebih bermakna lagi.

Isilah hidup kita dengan hal2 bermakna , bukan akademik sajah